Monday, June 27, 2005

Obrolan Pagi-pagi

Orang akan melihat apa yang kita lakukan bukan dari apa yang kita bicarakan--Hmm betul juga...mungkin itu ide dari pembicaraan saya pagi ini dengan rekan saya. Biasa obrolan pagi-pagi kalau bukan gosipin orang lain. Berdosa banget! Tapi tetep aja dilakukan. Justru dari situ saya bisa melihat bagaimana orang-orang disekitar saya mendapat respon dari sekedar obrolan. Dan saya juga memahami bahwa ada setiap detik yang saya tidak tahu di lingkungan ini mungkin juga telah membicarakan tentang sifat saya.

Prilaku..muncul dari keadaan emosi yang terkendali. begitu kira-kira hasil asumsi yang saya telaah dari buku human characters in control. Ada usaha untuk menunjukkan jati diri dan posisi untuk diterima. Dalam segala hal justru kebanyakan manusia berusaha untuk tidak menggambarkan jati diri yang sesungguhnya dihadapan orang. Rekayasa yang akan semakin absurd tatkala timbul kegelisahan akan keberadaan yang tidak diterima akibat salah meletakkan pondasi karakter.

Banyak hal yang menyebabkan itu terjadi. Dari yang saya amati di kantor, ada beberapa orang yang sangat mencolok menunjukkan komitmen diri yang 'apa adanya'. Berhasilkah? Justru mereka lebih diterima dengan segala kekurangan yang mereka tunjukkan ketimbang ada beberapa orang juga yang sangat superior sehingga kelihatan dia yang paling hebat dalam setiap urusan. Ah..saya ga' mau terjebak dalam pemikiran yang subjektif akibat pengaruh obrolan pagi-pagi yang rutin dilakukan di kantor.

Tapi saya bersyukur ditengah segala keterbatasan yang saya miliki. Saya mampu memahami diri ini di tengah lingkungan yang sarat kompetisi. Justru saya lebih enak menyaksikan orang-orang tengah beradu peran dalam setiap divisi yang berbeda. Inilah romantika hidup...pesan saya cuma satu....--jangan mau bermain fantasi dengan karakter diri, Saatnya tunjukkan apa yang kurang dan jangan terlalu gegabah melihat potensi yang sedikit dengan selalu bereksperimen tentang segala hal yang kita tidak tahu--

No comments: